Puluhan Miliar ADD “Ngendap” di Kasda

Puluhan Miliar ADD “Ngendap” di Kasda

ARGA MAKMUR RU - Puluhan miliar dalam usulan pencairan Alokasi Dana Desa (ADD), nyendat. Ribuan petugas desa di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), mulai dari kades dan perangkat, BPD hingga RT, anggaran siltap, tunjangan hingga operasionalnya tak kunjung bisa dicairkan daerah. Persoalan alih sistem keuangan dari SIMDA ke SIPD, diklaim daerah sebagai biangnya. Hal ini seperti disampaikan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) BU, H Fitriansyah, S.STP, MM. Dikatakannya, penyelarasan sistem dan teknis hingga perangkat, menjadi pangkal lambannya proses keuangan saat ini. \"Bukan cuma ADD saja. Anggaran lainnya, juga masih belum bisa seperti biasa,\" kata Fitriansyah, kemarin. Bekas Sekretaris Bappeda Provinsi Bengkulu ini turut menyampaikan analogi, dalam proses terap sistem anyar yang terintegrasi langsung dengan Dirjen Bina Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini. Beda dengan sebelumnya, sirkulasi keuangan di daerah terintegrasi di server Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan atau BPKP (saat menggunakan aplikasi SiMDA,red). Kondisinya, kata Fitri, mirip tiga roda becak, yang belum bisa bergerak seirama, sehingga laju perjalanan pun tidak bisa normal. Bersambung.......... (Baca selengkapnya di Surat Kabar Harian Radar Utara, edisi Senin, 19 April 2021) Atau berlangganan E-Paper Radar Utara melalui LINK INI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: